Awas, Hati-hati Memotret Bayi Jika Tak Ingin Berakhir Seperti Ini
 |
| image: worldwideweirdnews.com |
Kegiatan selfie tentunya sudah menjadi suatu hal yang populer pada zaman masa kini bukan…?, Apalagi mengambil gambar seorang bayi. Sebagai orang tua pastinya tak akan lepas untuk memotret anak mereka yang baru lahir, dan dijadikan dokumentasi saat anak mereka masih bayi. Namun kegiatan memotret bayi ini, ternyata juga bisa menimbulkan dampak berbahaya bila tidak adanya kehati-hatian pada saat mengambil gambar dari seorang bayi itu sendiri. Yang mana dari situ akan berakibat adanya sebuah kejadian yang menjadikan kesehatan seorang bayi menjadi terancam, karena disebabkan oleh kelalaian dalam proses pemotretan.
Dalam melakukan kegiatan mengambil gambar ini, terutama terhadap seorang bayi haruslah hati-hati, Karena kondisi kesehatan seorang bayi itu sendiri memang masih rentan sekali. Sehingga jika anda berkeinginan untuk memotretnya pun hendaknya dengan menggunakan prosedur yang tepat pula.
Seperti dilansir pada laman worldwideweirdnews.com, Seorang bayi di Cina yang belum sempat diberi nama, Mengalami kondisi kesehatan mata dengan ancaman yang cukup fatal. Sehingga orang tua dari bayi tersebut langsung membawanya ke dokter spesialis mata. Terjadinya gangguan mata dari sang bayi tersebut timbul seusai difoto. Atas kejadian tersebut, kecemasan dari orang tua sang bayi pun mulai memuncak, dan pada akhirnya meminta keterangan dari dokter mata tersebut akan kondisi kesehatan sang buah hati mereka.
Dengan demikian, dokter mata tersebut pun memberikan keterangan, bahwa kondisi sang bayi mengalami kelainan pada mata sebelah kiri, yang mana makulanya terbakar. Sehingga bayi pun mengalami kekurangan visi di mata kiri, dan mengakibatkan bagian mata kanan sang bayi mengalami kebutaan secara permanen, serta tidak bisa diperbaiki melalui operasi.
Hal demikian disebabkan oleh lampu Flash / Blitz yang cukup kuat dari kamera yang mengenai mata sang bayi, sehingga sampai menjadikan sel-sel di makula mengalami kerusakan yang cukup fatal.
Dan perlu anda ketahui, bahwa sel-sel di makula ini merupakan bagian dari mata yang menjadikan terfokus pada saat sinar cahaya masuk ke mata. Dan jika sel makula ini mengalami kerusakan, makan bisa mengakibatkan hilangnya penglihatan sentral.
Sementara, Kondisi sang bayi yang masih berumur tiga bulan tersebut telah dinyatakan mengalami kebutaan pada salah satu matanya setelah melakukan pemotretan. Yang mana bayi tersebut terkena efek bahaya dari lampu flash kamera yang mengenai mata bayi. Di sisi lain, Seorang fotografer pun lupa untuk mematikan mode flash kamera sebelum mengambil gambar sang bayi.
Dari keterangan dokter mata menunjukkan, bahwa kerusakan yang dialami sang bayi dikarenakan seorang fotografer terlalu dekat dalam mengambil gambar, serta dengan flash kamera yang dibiarkan menyala. Dari kasus yang memprihatinkan tersebut, setidaknya bisa menjadi wacana bagi kita untuk bisa lebih berhati-hati dalam mengambil gambar, terutama kepada seorang bayi yang masih dalam kondisi rentan ini.
Berdasarkan dari para ahli juga menunjukkan, Bahwa kondisi makula tidak sepenuhnya berkembang sempurna sampai seorang anak berusia empat tahun. Sehingga menjadikannya sangat sensitif terhadap cahaya terang. Oleh karena itu, Jika anda berkeinginan untuk mengambil gambar atau memotret bayi, maka setidaknya anda harus mensetting mode off pada lampu blitz / flash kamera terlebih dahulu, Sehingga tidak sampai menjadikan kondisi mata sang bayi mengalami gangguan yang bisa mengancam kesehatan bayi itu sendiri.
Baca Juga: Waspada, 6 Makanan Ini Terdapat 6000 Cacing Di Dalamnya