Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Waspada, Virus Zika Mampu Bunuh Sel Otak Pada Tubuh

image: cnn.com
Nyamuk yang merupakan serangga mungil dengan gigitannya yang cukup menyakitkan, memang baru-baru ini sudah menularkan virus tambahan yang cukup mengancam kesehatan tubuh manusia. Yakni virus zika, yang menjadikan sebagian kalangan masyarakat di dunia sempat digegerkan dengan keberadaan jenis virus yang satu ini. Oleh sebab itu, untuk menanggulangi terjangkitnya tubuh akan virus yang membahayakan tersebut, tentu sudah menjadi hal yang amat penting.

Apalagi di musim hujan saat ini, berbagai macam virus yang telah ditularkan oleh nyamuk sudah mewabah ke berbagai penjuru wilayah. Terlebih lagi virus zika yang saat ini memang belum ada vaksin yang ampuh sebagai penanggulangan efektif untuk memerangi jenis virus ini. Bahkan ketika virus zika menyerang tubuh manusia, maka akibat yang ditimbulkan juga cukup fatal. Yakni jenis virus ini mampu membunuh sel-sel saraf yang ada di organ otak. 

Dilansir dari BBC, menunjukkan bahwa sebuah tim peneliti yang berada di  Jhons Hopskins, Universitas Florida dan Emory, Menemukan bahwa keberadaan virus zika memang mampu menginfeksi sebanyak 90 % dari sel saraf progenitor. Di mana sel saraf jenis ini berperan penting untuk membangun otak dan sistem saraf dalam tubuh.

Sehingga apabila kondisi sel saraf progenitor pada otak terganggu atau mati, maka kesehatan otak pada tubuh juga akan terancam, hingga menimbulkan dampak yang cukup membahayakan. Selain itu virus tersebut juga mampu menghancurkan pertumbuhan sel di berbagai organ tubuh lainnya, Seperti ginjal, sel batang embrio, dan lain sebagainya.

Hal demikian memang berdasarkan apa yang telah diungkapkan oleh Prof. Gua-li Ming, yang merupakan salah satu dari anggota tim peneliti menjelaskan bahwa : 

“ Temuan itu memang penting dan termasuk langkah pertama untuk memahami hubungan antara Microcephaly dan Zika. Demikian itu bisa menjadi indikator bahwa sel progenitor pada saraf memang sangat rentan sekali terhadap virus zika.”

Nah.. seperti halnya yang diketahui saat ini, bahwa berdasarkan informasi yang telah marak di luar negeri, terlebih lagi di Negara Brasil, Tidak sedikit para ibu hamil yang sedang terinfeksi virus berbahaya ini. Hingga pada akhirnya bayi yang dilahirkan mengalami kelainan, yakni ukuran kepala bayi yang kecil atau bisa juga disebut dengan istilah mikrosefali. Selain itu masih banyak lagi kabar tentang tersebarnya virus zika ini, termasuk di Negara kita tercinta.

image: cnn.com
Sehingga memang keberadaan virus ini cukup berbahaya bagi tubuh, yakni mampu berkembangbiak di otak. Hingga akhirnya bisa merusak pertumbuhan dan perkembangan otak, terutama pada otak bayi. Oleh sebab itu, melakukan langkah pencegahan dalam mengatasi terjangkitnya virus zika memang sangat diperlukan. Semisal melakukan pencegahan secara ‘’suportif’’ yakni : Melakukan istirahat yang cukup, mengonsumsi makanan bergizi, segera bertindak ketika terserang demam, terlebih lagi di musim hujan saat ini, serta memperbanyak minum air putih. 

Langkah lain yang bisa anda terapkan untuk mengantisipasi adanya virus zika juga dapat dilakukan dengan cara pemberantasan sarang nyamuk, dan menerapkan 3 M (mengubur, menguras, dan menutup) yang merupakan slogan KEMENKES. Hal demikian karena pencegahan virus zika ini, memang seperti pencegahan virus demam berdarah. Dengan begitu, keberadaan virus zika mampu ditanggulangi sejak dini, serta tidak sampai tersebar hingga mengancam kesehatan tubuh manusia.