Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

7 Penyebab Penglihatan Mata Kabur di Usia Muda

image: goodhealth.co.nz
Kaburnya penglihatan mata pada usia masih dini memang cukup disayangkan bukan…?. Ketika anda melihat orang tua memiliki penglihatan tidak sehat, penyebab menonjol mungkin akibat terkena penyakit mata Katarak, Presbiopi, Floater, dan sebagainya. Namun bagaimana jika mata kabur menimpa kalangan muda yang masih memungkinkan memiliki kesehatan tubuh secara optimal..?. Kurangnya menjaga gaya hidup sehat, membuat kondisi indera penglihatan jadi memburuk. Tapi tak hanya melibatkan persoalan gaya hidup saja.  Permasalahan medis sangat berkemungkinan menyebabkan mata kabur menimpa seseorang di usia muda.

Penyebabnya berasal dari faktor masalah medis dan gaya hidup, maka keduanya perlu diperhatikan secara cermat. Mungkin tanpa sadar kesehatan mata tiba-tiba mulai mengalami penurunan fungsi, sehingga mata terlihat kabur saat memandang benda-benda di sekitar.  Atau bisa jadi kebiasaan-kebiasaan remeh yang dianggap menyenangkan malah membuat mata kabur secara tak diduga.

Oleh karena itu, Mencari tahu apa saja penyebab mata kabur sejak dini memang diperlukan, agar kedepannya bisa mendapat solusi tepat untuk mengatasinya. Ternyata ada berbagai hal tanpa disadari menimbulkan indera penglihatan menjadi kabur pada usia muda. Apa sajakah itu …?

1. Sering Mengucek Mata
Sering mengucek mata menggunakan tangan, menjadi salah satu penyebab penglihatan jadi tidak sehat. Kemungkinan orang akan geram ketika mata mereka terdapat sedikit debu menyelinap. Sehingga secara refleks mereka tak segan untuk mengucek mata. Ketika hal itu dilakukan terlalu sering, maka tak hanya membuat kornea mata mengalami pembengkakan. 

Kemungkinan besar akibatnya mata berubah kemerahan, penglihatan kabur seperti rabun jauh (Miopia) dan sebagainya. Bahkan jika kebiasaan mengucek mata ini terus dilakukan, dampaknya pun mampu menyebabkan kebutaan, karena terjadi infeksi atau iritasi parah pada mata yang tidak segera ditanggulangi.

Sebaiknya segera menemui dokter spesialis mata saat kornea mengalami goresan. Sebagai langkah antisipasi,  hindari kebiasaan sering menggaruk mata dengan tangan. Jika dirasa mata gatal karena masuknya debu, coba gunakan obat tetes atau bisa membilas / mengaliri mata menggunakan air hangat secara perlahan agar kotoran dapat dikeluarkan.

2. Menatap Layar Tanpa Batas Waktu
Kelelahan otot mata karena duduk lama di depan layar komputer / TV memungkinkan kesehatan mata terganggu. Ketika tanpa sadar mata terus berkonsentrasi melihat layar digital sepanjang waktu, membuat tingkat ketegangannya meningkat. Selain menjadi penyebab mata kabur, melihat layar tanpa batas waktu memungkinkan seseorang mengalami risiko penyakit miopia. 

Oleh karenanya, Batasilah menatap layar komputer ( Laptop ), Tv, Gadget dan sejenisnya. Cukupkan waktu untuk melakukan peregangan mata, sehingga kondisinya tetap rileks / tak mudah tegang. 

3. Kurang Memperhatikan Kebersihan Lensa Kontak
Ketika kotoran masuk ke dalam lensa kontak mata dikarenakan terlalu lama memakainya, akan membuat lensa kontak itu dipenuhi bakteri, lendir, protein dan mineral mengendap. Jika terus dibiarkan, maka pengaruhnya membuat kinerja indera penglihatan mengalami gangguan. Mungkin awalnya mengakibatkan kondisi mata mulai sakit, kemudian lambat laun memengaruhi penglihatan menjadi kabur. Untuk itu rutinlah menjaga kebersihan lensa kontak mata, serta gantilah lensa kontak yang baru jika sudah tidak layak digunakan.

4. Terjadi Perubahan Hormon
Perubahan hormon pada ibu hamil dapat mengubah pergeseran cairan di belakang kornea. Kerap kali masa kehamilan membuat mata mudah kering, hingga mengubah bentuk  ketebalan kornea mata itu sendiri. Akibatnya daya pandang mata menjadi tampak kabur atau ganda sampai proses kehamilan itu usai.

Namun demikian itu termasuk perkara lazim, sehingga tak usah panik dalam menghadapinya. Cukup melakukan pemeriksaan secara berkala guna menjaga kesehatan tubuh dan janin agar terawat dengan baik. Penuhilah asupan makanan serta minuman sehat, sehingga mampu menyuplai stamina tubuh anda.

5. Memiliki Gangguan Otak
Ketika fungsi saraf otak mengalami gangguan, memungkinkan jadi penyebab pandangan mata kabur, karena keterkaitan saraf otak dan mata memang sangat erat. Ketika kinerja saraf-saraf otak mengalami masalah, biasanya mampu memicu  indera mata menjadi tidak sehat. Supaya  tetap sehat, maka jagalah kesehatan otak agar bisa bekerja maksimal tanpa dipengaruhi faktor-faktor penyebab saraf otak tidak normal.

6. Penyandang Glaukoma
Glaukoma merupakan faktor medis yang memengaruhi pandangan mata lebih mudah kabur. Penyakit ini tak mengenal usia. Sementara tekanan berlebih akibat tumpukan cairan pada mata membuat saraf optik mengalami kerusakan. Terkadang gejalanya kurang bisa ditebak, namun lama-kelamaan dapat menjadikan kebutaan. Melakukan pemeriksaan secara teratur cukup dianjurkan, terlebih saat kondisi mata menunjukkan tingkat kesehatannya mulai melemah.

7. Pengaruh Obat-obatan Tertentu
Layaknya sehabis minum obat tekanan darah tinggi, anti-depresi, antihistamin juga bisa memberikan efek samping serta berpengaruh terhadap daya pandang mata.  Karena biasanya obat-obatan tersebut bisa memperlambat tubuh untuk memproduksi air mata. Sehingga kondisi mata mudah sekali kering, pada akhirnya menjadi penyebab mata kabur. Mungkin banyak sekali jenis obat-obatan dengan fungsi sama, namun tak sampai menimbulkan efek samping seperti di atas.