Tips-Tips Mencegah Penularan Virus Ebola

Isu penyebaran virus ebola akhir-akhir ini cukup hangat diperbincangkan sehingga menimbulkan keresahan bagi seluruh warga di dunia. Hal tersebut tidak mengherankan mengingat penyakit ebola yang memiliki gejala flu, demam tinggi, sakit kepala, hilang nafsu makan, rasa lelah, serta nyeri sendi dan otot ini sangat kronis dan bahkan dapat menimbulkan dampak fatal bagi manusia. Virus yang diduga berasal dari desa-desa terpencil di Afrika Tengah ini ditularkan oleh hewan liar ke manusia dan disebarkan melalui kontak antara manusia dengan manusia. Penularannya pun saat ini sudah mencapai negara-negara di Asia, Eropa dan Amerika Serikat. Bagi Anda yang cemas akan fenomena ini, berikut beberapa tips untuk mencegah penularan virus ebola yang dapat Anda praktikan.
-
Hindari
Daerah Asal Virus Ebola
Secara khusus virus ebola berasal dari
negara-negara Afrika Tengah seperti Liberia dan Sierra Leone. Namun untuk lebih
amannya, jangan lakukan perjalanan ke negara-negara di Afrika. Selain itu
jangan pula berhubungan terlebih dahulu dengan orang-orang yang baru saja
melakukan perjalanan ke negara-negara tersebut. Hal ini merupakan langkah awal
yang baik untuk mencegah penularan virus ebola secara lebih luas.
- Hindari Kontak dengan Penderita
Selain menghindari negaranya, hal yang paling
esensial ialah menghindari kontak langsung dengan cairan dan jaringan tubuh
penderitanya, baik yang masih hidup maupun yang sudah meninggal. Hal ini karena
penyakit ebola dapat menular melalui darah, air liur, air mani, dan cairan
vagina. Dalam hal ini penularan akan lebih cepat ketika penderita sedang dalam
kondisi parah dan juga meninggal. Kenakan baju serba tertutup, masker dan
sarung tangan apabila Anda terpaksa harus melakukan kontak dengan korban.
Selain itu dalam hal penanganan mayat korban ebola pun semestinya ditangani
oleh tim ahli khusus karena perlu peralatan yang tepat dan dilakukan dengan
prosedur yang serba hati-hati.
- Rajin Mencuci Tangan
Mengingat virus ini dapat ditularkan melalui
cairan tubuh, maka ada baiknya apabila Anda meminimalisir sentuhan dengan
barang-barang publik. Selain itu ada baiknya juga apabila Anda membiasakan
menggunakan sarung tangan dan masker. Cara berikutnya untuk mencegah penularan virus ebola,
Anda perlu rajin dan sesering mungkin mencuci tangan sebagaimana Anda berusaha
mencegah penularan penyakit menular oleh virus lainnya. Gunakan sabun dan air
atau antiseptik dengan minimal kandungan 60% alkohol untuk cuci tangan.
- Hindari Daging Merah
Virus ebola dapat menular dengan lebih cepat
melalui daging merah, terutama yang berkualitas buruk atau yang berasal dari
peternakan di Afrika. Dengan demikian Anda punya dua pilihan, hindari makan
daging merah atau paling tidak konsumsi terbatas daging yang terjamin baik
kualitasnya.
Sejauh
ini virus ebola hanya memberi harapan hidup yang tipis bagi korbannya dimana
kebanyakan dari kasus ebola berakhir dengan kematian. Dalam hal ini perlu
adanya kerja sama yang kuat dan luas dari seluruh warga dunia untuk
menghentikan penyebaran penyakit epidemik ini. Mempromosikan penerapan tips
tersebut setidaknya cukup berkontribusi untuk mencegah penularan virus ebola.