Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Mudah Deteksi Penyakit Melalui Warna Lidah

image: combiboilersleeds.com
Warna lidah manusia secara normal berwarna merah muda dan tampak lembut. Peranan lidah bagi tubuh sangat penting, sebab tanpa adanya organ lidah, maka sama saja seperti menelan makanan tanpa merasakan rasa nikmatnya makanan itu bukan…?. Apalagi proses mengunyah makanan bisa dituntaskan berkat organ penting ini. Tetapi disaat lidah mengalami gangguan, akibatnya membuat lidah tidak bisa berfungsi sebagaimana mestinya.

Lebih mengagumkan lagi, bahwa perubahan warna lidah bisa digunakan sebagai tanda untuk mengetahui saat penyakit sedang menimpa tubuh. Tahukah Anda, ketika tubuh sedang tidak sehat karena terbelenggu penyakit tertentu, biasanya hal pertama dilakukan yaitu mencari tahu penyakit apa yang menimpanya. Ketika gangguan tubuh itu berkaitan dengan perubahan warna lidah, kini Anda bisa mendeteksinya sendiri dengan lebih mudah. 

Mendeteksi penyakit dari warna lidah perlu didukung oleh beberapa hal sebagai penguatnya. Hal demikian bertujuan agar hasil yang diperoleh dapat lebih akurat. Baik itu dilihat dari reaksi tubuh setelah terkena penyakit, reaksi bicara / vokal pasien, genetik, lingkungan keseharian pasien, maupun keterkaitan pasien terhadap penyakit lain.

Beginilah cara mendeteksi penyakit dari warna lidah :

1. Warna Lidah Putih Pucat
Seperti yang dijelaskan oleh Naturopath Laurence Kirk, berasal dari The British College of Naturopathy and Osteopathy menunjukkan, Ketika lidah atau selaput lendir banyak ditumpuki sel Epitel / Goblet sehingga kondisi lidah jadi terlihat putih, Maka hal demikian menandakan tubuh kekurangan Hemoglobin, yaitu sebuah protein zat besi terdapat dalam sel darah merah. Ketika tubuh kekurangan Hemoglobin, dampaknya menyebabkan tubuh cepat lelah & lapar.  Konsumsilah makanan diperkaya kandungan zat besi untuk memulihkan kondisi demikian, seperti hati daging sapi. 

Sedangkan menurut Pengobatan Tradisional China Giovanni Maciocia ( TCM ) memaparkan, Warna lidah putih mengindikasikan tubuh kurang energi, sehingga membuat kondisi tubuh mudah merasa kelelahan. Selain itu, warna putih berkaitan dengan adanya unsur logam. Sehingga perubahan warna lidah jadi putih pucat, hingga dapat mengacu pada penyakit usus & paru-paru. Penanggulangan alami yang biasa diterapkan yakni menggunakan kayu manis, bawang putih dan jahe.

2. Warna Lidah Merah Terang
Kekurangan zat besi juga ditandai oleh lidah yang berubah warna menjadi merah terang.  Menurut Naturopath, warna ini juga kerap mendeteksi tubuh kekurangan nutrisi, terutama vitamin B12. Dimana secara umum fungsi vitamin B sendiri cukup berperan dalam meningkatkan energi bagi tubuh, mendukung pertumbuhan sel, maupun meningkatkan kinerja sistem saraf.  Banyak sekali suguhan makanan diperkaya sumber vitamin B, Semisal : Daging tanpa lemak, kacang-kacangan, buah aprikot, dan sebagainya.

Jika tubuh terindikasi kekurangan vitamin B secara berangsur-angsur, maka  akan berakibat lambung tak mampu lagi menyerap Vitamin.  Jadi, ketika Anda telah mendeteksi warna lidah berubah merah terang, sebaiknya segera melakukan penanggulangan agar kesehatan tubuh dapat terjaga dengan baik.

Sedangkan dalam pengobatan tradisional China (TMC) mengungkapkan bahwa mendeteksi penyakit dari warna lidah bisa diterapkan. Dimana perubahan lidah menjadi merah  menunjukkan panas, bisa juga warna merah berubah sedikit lebih gelap pada bagian lidah tertentu. Contohnya : Akar lidah berwarna merah gelap, mendeteksi adanya kelebihan panas di bagian usus. Cara alami yang mudah diterapkan yakni dengan mengonsumsi mentimun, teh hijau, melon dan sejenisnya.

3. Warna Lidah Ungu / Sedikit Kehitaman
Berdasarkan Naturopath  menjelaskan, bahwa saat lidah berwarna ungu, hal itu bisa menjadi tanda bahwa tubuh sedang mengemban kolesterol tinggi.  Melonjaknya tingkat kolesterol kerap mengakibatkan penyakit jantung. Namun keberadaan lidah ungu juga mampu mendeteksi penyakit Bronkitis Kronis. Saat mengetahui lidah berubah warna demikian, dianjurkan untuk segera mendapatkan perawatan medis agar persoalan tersebut dapat diatasi secara efektif.

Sementara menurut pengobatan tradisional China (TMC) memaparkan, Warna lidah ungu menandakan terdapatnya Stagnasi Darah. Kemungkinan hal tersebut mampu mendeteksi sirkulasi darah sedang memburuk atau kadar gula darah naik. Akibatnya membuat tubuh mudah letih dan merasa dingin. Oleh karena itu, sebaiknya menambahkan makanan yang berpeluang memberikan nuansa hangat bagi tubuh seperti Jahe, Ketumbar, dan Bawang putih.